Akan tetapi, dalam sistem pengajarannya, tim tidak menemukan adanya penyimpangan.
Jum'at, 29 April 2011, 15:58 WIB
Ismoko Widjaya
VIVAnews - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin tidak mengetahui ada atau tidak kaitannya antara Pondok Pesantren Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, dengan Negara Islam Indonesia Komandemen Wilayah 9 (NII KW9). Tapi, ada sejarah tersendiri antara Al Zaytun dengan NII KW9.
"Kami tidak mengetahui secara jelas bahwa ketua pondok pesantren al Zaytun adalah presiden NII KW9. Tapi pendiri beberapa pendiri pesantren itu adalah anggota NII KW9," kata Din Syamsuddin dalam keterangan pers di PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 29 April 2011.
Menurut Din, Majelis Ulama Indonesia dan Departemen Agama sudah membentuk tim untuk menyelidiki adanya keterkaitan Al Zaytun dengan NII KW9. Itu dilakukan sejak beberapa tahun lalu.
"Akan tetapi, dalam sistem pengajarannya, tim itu tidak menemukan adanya penyimpangan dengan ajaran Islam," ujar Din.
Sebelumnya, mantan Kepala Badan Intelijen Negara, AM Hendropriyono, membantah Pondok Pesantren Al Zaytun terkait dengan gerakan Negara Islam Indonesia Komandemen Wilayah 9 (NII KW9).
"Kenyataannya belum ditemukan fakta hubungan Al Zaytun dengan NII," kata Hendropriyono usai melayat mendiang tokoh senior PDI Perjuangan, Theo Syafei, di rumah duka, Bambu Apus, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat 29 April 2011. (umi)
Laporan: Sukirno
• VIVAnews
No comments:
Post a Comment