5. Kuburan Massal
Gelombang
tsunami yang menelan korban jiwa hingga mencapai 240.000 orang tidak hilang
dari ingatan masyarakat Aceh. Di Bumi Rencong itu terdapat banyak kuburan massal
untuk memakamkan para korban tsunami.
Salah
satu kuburan massal yang paling banyak terdapat korban dimakamkan adalah di
Ulee Lheue dan Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.
Korban
yang dikuburkan di kuburan missal Ulee Lheue lebih dari 14.264 orang. Kuburan
massal ini biasanya dipadati peziarah yang kehilangan sanak keluarganya saat
bencana tsunami meyapu pesisir Aceh pada 26 Desember 2004 silam.
Kuburan
massal Ulee Lheue dibangun seperti sebuah taman dengan rumput hijau dan
pepohonan rindang. Kuburan massal ini dipagari tembok yang masih dapat dilihat
dari luar areal.
Lokasi
kuburan yang berada tepat di tepi jalan menuju Pelabuhan Ulee Lheue tepatnya di
Jalan Pocut Baren Nomor 30, ini memang mudah dijangkau. Di depan areal juga
terdapat prasasti yang bertuliskan kuburan massal.
Pada
gerbang masuk kuburan massal berwarna hijau ini terdapat tulisan yang diambil
dari salah satu surat dalam Al-Quran. Tulisan ini membuat bulu kuduk berdiri
dan siapapun akan langsung merasakan kengerian bencana tsunami.
"Tiap
yang berjiwa pasti akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan
dan kebaikan sebagai cobaan. Dan hanya kepada Kami-lah kamu dikembalikan,"
(Al-Anbiya : 35).
Selain
di kuburan massal Ulee Lheue, terdapat juga beberapa kuburan massal lainnya
antara lain kuburan massal Lhoknga, Aceh Besar dan kuburan massal Siron di
Jalan Bandara Sultan Iskandar Muda.
Di
kuburan massal Siron, menjadi areal pekuburan massal terbesar di Aceh. Tercatat
hampir 50.000 korban tsunami dimakamkan di areal ini sehingga kuburan massal
tersebut paling banyak dikunjungi peziarah.
No comments:
Post a Comment